Sejarah RFID
(CoPas dari Wikipedia)
Pada tahun
1946,
Léon Theremin menemukan
alat mata-mata untuk pemerintah
Uni Soviet yang dapat memancarkan kembali
gelombang radio dengan informasi suara. Gelombang suara menggetarkan sebuah diafragma (
diaphragm) yang mengubah sedikit bentuk
resonator,
yang kemudian memodulasi frekuensi radio yang terpantul. Walaupun alat
ini adalah sebuah alat pendengar mata-mata yang pasif dan bukan sebuah
kartu/label identitas, alat ini diakui sebagai benda pertama dan salah
satu nenek-moyang teknologi RFID. Beberapa publikasi menyatakan bahwa
teknologi yang digunakan RFID telah ada semenjak awal era
1920-an, sementara beberapa sumber lainnya menyatakan bahwa sistem RFID baru muncul sekitar akhir era
1960-an.......
Karya awal lainnya yang mengeksplorasi RFID adalah karya tulis ilmiah penting
Harry Stockman pada tahun
1948 yang berjudul
Communication by Means of Reflected Power (Komunikasi Menggunakan Tenaga Pantulan) yang terbit di IRE, halaman 1196–1204,
Oktober 1948.
Stockman memperkirakan bahwa "...riset dan pengembangan yang lebih
serius harus dilakukan sebelum problem-problem mendasar di dalam
komunikasi tenaga pantulan dapat dipecahkan, dan sebelum
aplikasi-aplikasi (dari teknologi ini) dieksplorasi lebih jauh."
Paten Amerika Serikat nomor 3,713,148 atas nama
Mario Cardullo pada tahun
1973 adalah
nenek moyang
pertama dari RFID modern; sebuah transponder radio pasif dengan memori
ingatan. Alat pantulan tenaga pasif pertama didemonstrasikan pada tahun
1971 kepada Perusahaan Pelabuhan New York (
New York Port Authority)
dan pengguna potensial lainnya. Alat ini terdiri dari sebuah
transponder dengan memori 16 bit untuk digunakan sebagai alat pembayaran
bea.
Pada dasarnya, paten Cardullo meliputi penggunaan frekuensi radio,
suara dan cahaya sebagai media transmisi. Rencana bisnis pertama yang
diajukan kepada para investor pada tahun 1969 menampilkan penggunaan
teknologi ini di bidang transportasi (identifikasi kendaraan otomotif,
sistem pembayaran tol otomatis, plat nomor elektronik, manifest [daftar
barang] elektronik, pendata rute kendaraan, pengawas kelaikan
kendaraan), bidang perbankan (buku cek elektronik, kartu kredit
elektronik), bidang keamanan (tanda pengenal pegawai, pintu gerbang
otomatis, pengawas akses) dan bidang kesehatan (identifikasi dan sejarah
medis pasien).
Demonstrasi label RFID dengan teknologi tenaga pantulan, baik yang pasif maupun yang aktif, dilakukan di
Laboratorium Sains Los Alamos pada tahun
1973. Alat ini diperasikan pada
gelombang 915
MHz dan menggunakan label yang berkapasitas 12 bit.
Paten pertama yang menggunakan kata RFID diberikan kepada
Charles Walton pada tahun
1983 (Paten Amerika Serikat nomor 4,384,288).
Komunikasi RFID
Didalam kominikasi RFID dibutuhkan minimal dua buah perangkat yakni :